Dalam tutorial dengan topik Macro dan VBA ini, kami sering mengulang materi yang berkaitan dengan persiapan pada Excel sebelum membuat Macro. Agar kedepannya tutorial ini lebih singkat dan langsung pada inti, kami membuat konten sendiri tentang langkah persiapan tersebut.
Ada 4 hal yang perlu diketahui, yaitu:
- Mengaktifkan Tab Developer
- Membuat Personal Macro Workbook, sebagai tempat kumpulan macro
- Membuat Modul untuk menyimpan prosedur dan kode macroyang dibuat secara manual
- Menyimpan workbook yang berisi macro dengan ekstensi .xlsm
Mengaktifkan Tab Developer
Untuk membuat Macro, kita harus mengaktifkan atau menampilkan lebih dulu tab Developer, karena tool-tool yang berkaitan ada di tab ini, seperti: Code, Add-Ins, dan Controls.
Caranya adalah sebagai berikut:
- Klik tombol drop-down pada Quick Access Toolbar
- Klik menu More Commands …

- Klik menu Customize Ribbon
- Aktifkan pilihan Developer
- Klik OK

- Tab Developer akan muncul pada Ribbon

Membuat Personal Macro Workbook, Sebagai Tempat Kumpulan Macro
Apa itu Personal Macro Workbook? Ia adalah sebuah workbook tersembunyi yang dipakai Excel untuk menyimpan macro-macro (kode VBA) yang bisa dipanggil secara otomatis di banyak workbook. Jika Anda membuat macro kemudian disimpan pada Personal Macro Workbook, maka macro tersebut dapat diakses dan dijalankan pada semua workbook yang sedang dibuka.
Cara bekerjanya adalah sebagai berikut:
- Buat Personal Macro Workbook
- Buka tab Developer
- Klik Record Macro, kemudian pada dialog Record Macro,
- Isi nama Macro pada kotak Macro name:
- Pada kotak Store Macro in pilih Personal Macro Workbook

- Klik OK
- Simpan Macro di Personal Macro Workbook
- Lakukan aksi-aksi yang ingin direkam sebagai macro
- Kemudian klik tombol Stop Recording pada tab Developer

- Macro yang barusan dibuat, akan tersimpan di Personal Macro Workbook
- Mengakses dan menjalankan Macro
- Klik tab Developer, kemudian menu Macros
- Pada daftar yang muncul, pilih macro yang ingin dijalankan, dan kemudian klik tombol Run
Membuat Modul Untuk Menyimpan Prosedur Dan Membuat Kode Macro Secara Manual
Pada Microsoft Excel, macro dapat dibuat secara otomatis dengan merekam aksi-aksi yang dilakukan oleh pengguna, atau secara manual dengan menulis kode-kode VBA. Kode-kode ini ditulis sebagai prosedur yang disimpan pada module. Jika kode VBA dibuat dengan cara merekam, maka module akan dibuat secara otomatis. Jika kode dibuat manual, maka module harus dibuat secara manual.
Berikut adalah cara membuat module secara manual.
- Pada tab Developer, klik menu Visual Basic
- Jendela kerja VBA atau disebut juga Visual Basic Editor (VBE) akan tampil

- Jika anda ingin membuat module baru di Personal Macro Workbook, klik kanan pada VBAProject(PERSONAL.XLSB) kemudian pilih Insert > Module

- Jika anda ingin menyimpan macro di Workbook yang sedang dibuka, tinggal pilih VBAProject(Nama_Workbook)

- Langkah berikutnya adalah membuat prosedur untuk macro
- Klik module yang akan dipakai, kemudian tulis kode disini

Menyimpan workbook yang berisi macro dengan ekstensi .xlsm
Setelah membuat macro, jangan lupa untuk menyimpan file tersebut dalam extensi xlsm, melalui menu Save As

Demikianlah langkah-langkah persiapan membuat macro, yang dapat digunakan pada tutorial-tutorial terkait Macro dan VBA kedepannya. Setelah macro dibuat, jangan lupa simpan file workbook dengan ekstensi .xlsm.
Semoga bermanfaat, chaw.